Melihat berbagai macam bentuk epidermis dan derivatnya.
B. Teori
Jaringan epidermis adalah lapisan sel
terluar dari organ – organ tumbuhan yang berfungsi untuk melindungi dari pengaruh luar yang
merugikan.
Epidermis umumnya terdiri selapis
walaupun pada jenis tertentu terdiri dari berlapis – lapis sel yang tersusun
rapat tanpa intersel. Sel epidermis mempunyai bentuk yang bervariasi seperti
bentuk tubular pada daun dikotil dan bentuk memanjang pada daun monokotil. Sel
inisial epidermis dapat berkembang menjadi alat tambahan yang di sebut stomata,
trikoma, sel kipas, sistolit, silica dan gabus.
C.
Alat dan Bahan
Alat :
· Mikroskop,
· Gelas benda,
· Gelas penutup,
· Pipet tetes,
· Gelas objek,
· Silet.
· Kuas halus
Bahan :
· Akar Dendrobium
sp
· Daun Rhoe
discolor
· Daun Vitis
sp
· Daun Hibicus
tiliceus
· Daun Durio
zibethinus
· Daun Imperata
cylindrica
D.
Prosedur Kerja
- Buatlah
preparat segar dari masing-masing preparat dengan bantuan silet diiris /
disayat tipis secara melintang kemudian letakkan di gelas benda kemudian
ditutup.
- Persiapkan
mikroskop untuk mengaati preparat, atur pembesarannya sampai terlihat
jelas kemudian gambar dan beri keterangan.
3. Amati bentuk sel epidermis pad sayatan
daun Rhoe discolor dan Daun Durio
zibethinus dan Akar Dendrobium sp
4. Amati bentuk trikoma dari preparat rambut
yang diambil epidermis bawah daun Durio
zibethinus dan Daun Hibicus tiliceus
5. Amati adanya bentuk stomata dari epidermis
bawah daun Rhoe discolor, dan daun Vitis sp
- Amati
adanya sel kipas pada epidermis atas daun Imperata cylindrica
E.
Hasil Pengamatan
No
|
Preparat
|
Gambar
|
Perbesaran
|
Ket.
|
1.
|
Daun Rhoe
discolor
|
10 x 10
|
1. stomata
2. sel penjaga
3. epidemis
|
|
2.
|
daun Durio zibethinus
|
10 x 10
|
1. trikoma
2. dinding sel
3. sel epidermis
|
|
3.
|
daun Imperata cylindrica
|
10 x 10
|
1. 1. sel kipas
2. 2. sel epidermis
3. 3. trikoma
|
|
4.
|
Akar Dendrobium sp
|
10 x 10
|
4. 1. sel epidemis
5. 2. sel kipas
6. 3. dinding sel
|
|
5.
|
Daun Hibicus
tiliceus
|
10 x 10
|
1. 1. trikoma
2. 2.dinding sel
3.
|
F. Pembahasan
Jaringan yang letaknya paling luar,
menutupi permukaan tubuh tumbuhan. Bentuk jaringan epidermis bermacam-macam.
Pada tumbuhan yang sudah mengalami pertumbuhan sekunder, akar dan batangnya
sudah tidak lagi memiliki jaringan epidermis. Fungsi jaringan epidermis untuk
melindungi jaringan di sebelah dalamnya.
a.
Ciri-ciri epidermis:
·
Letak sel rapat
·
Selnya hidup
·
Tidak berklorofil, kecuali sel penjaga dari stomata.
·
Tidak dapat ditembus air dari luar, kecuali epidermis
akar muda.
·
Dapat ditembus udara.
·
Dalam hal tertentu epidermis dapat menguapkan air.
b.
Fungsi epidermis:
·
Sebagai pelindung.
·
Tempat masuknya air dan mineral pada akar muda.
·
Untuk keluar masuknya O2 dan CO2.
·
Epidermis daun untuk trasnpirasi.
·
Stomata
·
Bulu daun
·
Bulu akar
Pada pengamatan yang kita amati pada Daun Rhoe
discolor memiliki stomata, sel penjaga, sel tetangga, epidermis. Pada daun Durio
zibethinus memiliki trikoma, dinding sel, sel epidermis. Pada daun Imperata cylindrica memiliki sel kipas dan sel epidermis.
Pada Akar Dendrobium sp memiliki sel
kipas dan sel epidermis, dinding sel. Pada Daun Hibicus tiliceus memiliki trikoma, dinding sel. Pada vitis sp memiliki stomata, sel penjaga.
Beberapa bentuk epidermis yang telah
berubah struktur dan fungsinya di antaranya stomata adalah lubang atau celah
yang terdapat pada epidermis organ tumbuhan yang berwarna hijau yang dibatasi
oleh sel khusus yang di sebut sel penutup. stomata yang berperan sebagai tempat
pertukaran gas dan uap air,trikoma adalah sebuah sel sederhana, bercabang
terdiri dari bagian tangkai dan bagian kepala. trikoma yang berupa tonjolan
epidermis dan tersusun atas beberapa sel yang mengalami penebalan. Trikoma
berperan sebagai kelenjar yang mengeluarkan zat seperti garam dan gula. Rambut
akar merupakan tonjolan epidermis akar yang memiliki dinding sel tipis dengan
vakuola besar.
G. Kesimpulan
Jadi kesimpulannya pada Daun Rhoe
discolor memiliki stomata, sel penjaga, sel tetangga, epidermis. Pada daun Durio
zibethinus memiliki trikoma, dinding sel, sel epidermis. Pada daun Imperata cylindrica memiliki sel kipas dan sel epidermis.
Pada Akar Dendrobium sp memiliki sel
kipas dan sel epidermis, dinding sel. Pada Daun Hibicus tiliceus memiliki trikoma, dinding sel. Pada vitis sp memiliki stomata, sel penjaga
H. Evaluasi
- Jelaskan fungsi dari epidermis dan trikoma yang terdapat pada organ tumbuhan ?
jawab:
a.
Fungsi Epidermis adalah sebagai
pelindung, tempat masuknya air dan mineral pada akar muda, untuk keluar
masuknya O2 dan CO2, epidermis daun untuk respirasi dan
epidermis daun untuk transpirasi.
b.
Fungsi trikoma adalah
-
pada akar: untuk menyerap air
dan unsurhara
-
pada epidermis daun: mengurangi
besarnya penguapan
-
pada bunga: - pada nektaria:
mengeluarkan madu
-
pada kepala putik: mengeluarkan
zat perekat/penyerbukan
-
pada biji: 1. membantu penyebaran biji
2.
mencegah gangguan serangga yang akan merusak biji
- Pada batang:
mengurangi penguapan.
2. Apa yang menyebabkan sel epidermis pada akar
famili orchidaceae berbeda ?
jelaskan!
Jawab: karena struktur lamela dan
klorofil sama sekali tidak ada dalam sel penutup, meskipun stomatanya
berfungsi. Jadi, yang membedakan sel epidermis pada akar famili Orchidaceae
adalah tidak adanya lamela dan klorofil.
DAFTAR PUSTAKA
Muspiroh, noviati.2008.Panduan Praktikum Anatomi Tumbuhan. PusLAB STAIN
Mulyani, sri. 2006. Anatomi Tumbuhan. Kanisius:
Estiti. B. Hidayat. 1995. Anatomi Tumbuhan Berbiji. ITB :
Soerodikoesomo, wibisomo. 1994. Anatomi dan Fisiologi
Tumbuhan Modul 1-9. Jakarta :
Departemen pendidikan dan Kebudayaan.
0 komentar:
Posting Komentar